Pengamatan pH Air Seni Berbasis IoT Menggunakan Arduino Uno untuk Mendeteksi Penyakit Diabetes

Aditya Dwi Okta Hidayat, Sunggito Oyama, Ahmad Riyadi

Sari


Tingginya kadar gula dalam urin dapat menjadi sinyal bahwa ada sesuatu yang salah dalam cara tubuh mengelola glukosa. Monitoring pH air seni penting dilakukan untuk mengetahui tinggi rendahnya kadar gula dalam air seni. Air seni dengan pH yang cenderung asam dapat memungkinkan bahwa orang tersebut menderita diabetes. Saat ini, sebagian besar sistem pengujian urin masih menggunakan cara yang konvensional yaitu menggunakan kertas lakmus. Alat yang digunakan juga masih sederhana yaitu menggunakan pH meter, selain itu proses pemantauan tidak bisa dilihat secara cermat. Sehingga hasil dari pengujian urin saat ini belum mampu menyimpan data secara otomatis. Dengan adanya permasalahan itu dibuatlah aplikasi sistem pengujian urine yang mampu menyimpan data secara otomatis. Sistem ini digunakan untuk mendeteksi secara dini penyakit diabetes. Sistem diimplementasikan ke dalam suatu alat pengamatan pH air seni berbasis IoT menggunakan Arduino Uno. IoT memiliki kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan sedangkan Arduiono Uno digunakan untuk menghubungkan kesebuah komputer. Sistem pengamatan pH air seni berbasis IoT menggunakan arduino Uno untuk mendeteksi penyakit diabetes yang dibuat dapat digunakan untuk memberikan informasi tentang hasil deteksi dini penyakit diabetes. Hasil pengujian sistem menurut reponden menunjukkan bahwa sitem ini dapat digunakan sebagai alat untuk membantu memantau pH air seni secara berkala.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Company, H. What is PH and How It Is Measured, USA, 2010.

Herianingsih, "Model Pendeteksi pH Pada Proses Fermentasi Acetobacter Xylinum Menggunakan Sensor SEN0161," Jurnal Universitas Wahid Hasyim Semarang, 2017.

Pambudi, R. B. "Implementasi Node Sensor untuk Sistem Pengamatan pH Air pada Budidaya Ikan Air Tawar," 2018.

Saputra, A., "Pengukur Kadar Keasaman dan Kekeruhan Air Berbasis Arduino," Skripsi Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2016.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.